pandawa dan kurawa

2024-05-20


Perang Baratayuda adalah istilah di Indonesia untuk menyebut laga besar di Kurukshetra, sebagai klimaks perseteruan antara Pandawa dan Kurawa. Pihak Kurawa yang berambisi untuk menguasai Astinapura, melakukan segala cara untuk menyingkirkan Pandawa yang sebenarnya merupakan saudara mereka sendiri.

Perang di Kurukshetra ( Dewanagari: कुरुक्षेत्रयुद्ध; IAST : Kurukṣētrayud'dha), yang merupakan bagian penting dari wiracarita Mahabharata, dilatarbelakangi perebutan kekuasaan antara lima putra Pandu ( Pandawa) dengan seratus putra Dretarastra ( Korawa ).

Sebenarnya silsilah Pandawa dan Kurawa dalam epos Mahabarata dimulai sejak jaman Prabu Nahusta. Tetapi untuk lebih memudahkan, maka diputuskan untuk mengambil silsilah mulai dari Prabu Sentanu, turunan ke-8 dari Prabu Nahusta. Prabu Sentanu menikah dengan Dewi Durgandini, menghasilkan 2 orang putra yaitu Citrawiria dan Citragada.

Pandawa dan Kurawa. Keturunan Bharata atau Raja Sentanu dari tanah India. Yang dikenal di seantero jagad meski telah berlalu puluhan abad karena perang saudaranya yang termasyhur, Bharatayuda, perang saudara keturunan Bharata. Perang Bharatayuda adalah perang zero sum game, ada pemenang tidak ada yang kalah. Kok bisa tidak ada yang kalah?

1. Duryudana. 2. Dursasana. 3. Dursilawati. 4. Citraga. 5. Durmagati. 6. Citraksa. 7. Citraksi. 8. Citramarma. Solo - Dalam cerita wayang Jawa terdapat perang Bharatayudha memperebutkan kekuasaan di Hastinapura. Perang tersebut melibatkan dua kubu saudara yaitu Pandawa dan Kurawa.

Ayah dari Kurawa pernah dititipkan kekuasaan dari kerajaan Hastinapura sebelum Pandawa Lima hadir. Kurawa ingin mengambil kekuasaan dari kerajaan tersebut dan bermaksud mengusir Pandawa Lima dari tahta. Pemicu Konflik Peperangan Pandawa dan Kurawa. Terjadinya perselisihan antara Pandawa dan Kurawa telah dimulai ketika orang tua mereka masih muda.

Pada pewayangan Jawa, Kurawa digambarkan sebagai tokoh antagonis yang menjadi musuh bagi Pandawa. Keduanya terlibat sebuah perang besar yang disebut sebagai perang Bharatayudha.

Sementara para tokoh seperti Krishna dan Vidura lebih mengedepankan diplomasi untuk menyelesaikan konflik dan mencegah meletusnya perang besar. Sri Krishna yang dikisahkan sebagai titisan Dewa Wisnu itu bertugas melindungi Pandawa yang didholimi pihak Kurawa. Sebagai duta Pandawa ia datang ke Hastinapura, dalam rangka menawarkan solusi.

Sebelum masuk Ketegalkurusetra, Krepa sudah dapat menganalisa bahwa Pandawa yang akan menang. Dia salah satu tokoh yang berpihak pada Kurawa. Setelah Perang Baratayudha, dia mengawal Kurawa yang masih hidup seperti keponakannya, Aswatama dan Kartamarma. Dia mengingatkan Aswatama dan Kartamarma agar tidak dendam dengan Pandawa.

Sonora.ID - Cerita Mahabharata mengisahkan konflik para Pandawa lima dengan saudara sepupu mereka sang seratus Korawa. Konflik ini mengenai tentang sengketa hak pemerintahan tanah negara Astina. Sampai di puncaknya perang Bharatayudha di medan Kurusetra yang berlangsung selama delapan belas hari.

Peta Situs